Kembali menulis tapi kali ini menulisnya sudah dimulai awal tahun lalu (untuk jurnal) bahkan memulai berkas aslinya (skripsi) sudah 1,5 tahun lalu. Tulisan ini merupakan tulisan ilmiah pertama saya untuk dapat memperoleh gelar S1 Psikologi.
Kebanggaan tersendiri untuk saya. Bangga karena saya akhirnya bisa
mengatasi rasa malas dan godaan kanan dan kiri dan bisa mempersembahkan bacaan
informatif -semoga- ini kepada para sahabat odapus (orang dengan lupus).
Alasan kenapa saya mengambil tema Lupus tergerak ketika saya
membaa artikel di sebuah koran nasional beberapa tahun lalu ketika saya SMA
(saya lupa waktu itu kelas berapa, atau mungkin saya sudah tidak SMA kala itu).
Penyakit Lupus ini penyakit langka dan punya seribu wajah, demikian artikel itu
berisi. Namanya unik seperti tokoh komik atau drama serial itu
"LUPUS". Kemudian lupa, lupa, lupa akhirnya ketika semester akhir
kuliah dihadapkan pada tugas untuk mengambil tema skripsi. Mantab sudah. Saya
pilih LUPUS. Kajian psikologi kesehatan untuk penyakit fisik seperti diabetes,
kanker, sudah jamak. Lupus berbeda. Pasti penelitian saya unik. Pede :D
"Tualang" berjalan. Saya cari informasi semua tentang
Lupus. Termasuk langsung turun lapangan pedekate dengan para sahabat odapus di
"kantong-kantong" komunitas odapus di Surabaya, Malang, Jakarta baik
melalui media jejaring sosial atau bertandang langsung. Dan, saya takjub, saya
dianggap keluarga baru oleh mereka. Sahabat odapus begitu welcome pada saya. Sampai
saya ingat namanya ibu MRTS, odapus yang bekerja sebaga staf administrasi di
kecamatan Lawang, Malang, menganggap saya seperti anaknya sendiri. (Ah, ibu,
jika membaca ini, maaf saya belum bisa bersilaturahim ke sana lagi :( ).
Termasuk pada partisipan skripsi saya yang sudah membuka tangan mereka
lebar-lebar menerima saya, ibu NA, DA, dan RS. Dan akhirnya, walau tak tahu
banyak Lupus secara medis setidaknya saya tahu info dasarnya. Anda ingin tahu,
silakan klik link di bawah ini. Mudah-mudahan menjawan rasa penasaran Anda apa
itu penyakit Lupus.
Poin pentingnya adalah
1. Saya berterima kasih kepada semua pihak yang telah membantu
(dalam bentuk apapun) saya merangkum bacaan informatif ini, antara lain
a) Partisipan
skripsi saya ibu NA, mbak DA dan mbak RS yg telah menerima saya dengan suka
cita, amin.
b) Ibu
Karin dan mbak Rossi dari pengurus Yayasan Lupus Indonesia Surabaya, Jatim,
yang memberikan banyak informasi.
c) Mbak
... (maaf saya lupa yang berdomisili di Tuban sebagai guru di sebuah SMA atau
STM ya, yang aslinya Plosoklaten Kediri), Mbak RN (Sidoarjo), Bu MRTS (Lawang,
Malang) yang bersedia berbagi cerita
d) Mbak
Ron Azzahra dan mbak Nur Hidayati yang meminjamkan buku-bukunya yang terbilang
langka :)
e) Beberapa
odapus yang domisilinya jauh tapi menawarkan diri untuk menjadi partisipan tapi
saya tidak sanggup menjangkau karena jarak, heheh :)
f) Pihak-pihak
akademisi seperti dosen pembimbing, Bu Endang lalu dosen Bu Wiwin, Bu Ike, Mbak
Amel, dosen penguji Bu Retha, Bu Hamidah... salam hormat saya untuk Anda semua
g) Sahabat-sahabat
dekat yg bersedia membantu seperti Amira (psikologi Unair 2009), Syailendra
(psikologi Unair 2008), Altami (IPB 2008), Citra (psikologi Unair 2008), Ratu
Lensi (psikologi Unair 2008) dan semua teman-teman yg tidak bisa disebutkan
satu per satu dan semua pihak yah... maaf kalau ada yang kelupaan saya ucapkan
TERIMA KASIH BANYAK SEBESAR-BESARNYA, semoga Tuhan selalu merahmati Anda semua
dan saya. amin.
2. Saya mohon maaf sebesar-besarnya jika ada kekurangan dan
kesalahan yang telah saya perbuat selama ini.
3. Saya berdoa semoga tulisan sederhana ini bermanfaat.
Sekian...
Salam sehat selalu untuk sahabat odapus J
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Ditunggu kritik dan saran membangun yah :)